Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Materi Pascal #5 : Struktur, Aturan, dan Cara Penulisan Pascal



Sebelumnya kita sudah memahami cara menjalankan pascal, sekarang kita akan membahas tentang aturan dan cara penulisan kode program pascal. Seperti yang sudah saya janjikan kemarin, kita akan membahas terlebih dahulu tentang kode program Hello World yang kita buat sebelumnya. Di program kemarin, saya akan menambahkan komentar pada programnya agar mudah dipahami bagiannya.

Struktur Sederhana Pascal


1
2
3
4
5
6 7 8 9
10
11
12
13
program hello_world;
{Setelah judul program,
saya menggunakan unit bagian}
uses crt; {setelah unit, yaitu bagian deklarasi (untuk yang membutuhkan)} // contoh: var a,b,c:integer
begin (*setelah begin, didalamnya sudah main program*) clrscr;
writeln('Hello World');
writeln('Sedang belajar pascal...');
readln;  
end.

Dari sini kita akan membahas struktur pascal terlebih dahulu. Pascal merupakan bahasa pemrograman yang deklaratif dan terstruktur, artinya seluruh kode (variabel, konstanta, fungsi,dll) harus dideklarasikan terlebih dahulu, dan urutan yang sudah ditentukan. Struktur kode program pascal dipisah menjadi 2  bagian, yaitu bagian deklarasi dan bagian main program. 


Judul program


Pada bagian sifatnya opsional, kita boleh menulis judulnya atau tidak. Judul program hanya berujuan untuk memberi nama dari program yang akan kita buat. diawali dengan keyword "program" dan diakhiri dengan titik koma (;). 

Bagian Deklarasi


Bagian ini hanya digunakan ketika kalian membutuhkan deklarasi, antara lain:
  • Kode perintah Uses
  • Kode perintah Deklarasi Type
  • Kode perintah Deklarasi Konstanta (Const)
  • Kode perintah Deklarasi Variabel (Var)
  • Kode perintah Deklarasi Fungsi (function)
  • Kode perintah Deklarasi Prosedur (Procedure)


Deklarasi Unit Pascal


Unit pascal selalu disebutkan pada awal program setelah judul program, yang bertujuan agar perintah bahasa pascal dapat diterjemahkan oleh compiler pada saat dicompile. contohnya: uses wincrt; dan uses crt;.  

Uses digunakan untuk memasukkan kode-kode external (unit), dan biasanya jika menggunakan crt akan dipasangkan dengan perintah clrscr (Clear Screen) yang diguanakan untuk menghapus output dari kode program sebelumnya (membersihkan layar), yang bagiannya masih pada unit crt. Dan masih ada lagi unitnya, diantaranya, math, sysutils, printer, dan strutlis. 

Deklarasi Type

Pada bagian ini, kita bisa membuat tipe data bentukan (buatan sendiri). seperti pada yang saya tuliskan diatas, saya membuat tipe data warna, dimana tipe data ini hanya bisa diisi dengan nilai merah, kuning, atau biru.

Deklarasi Konstanta (const)

Konstanta (const) merupakan penampung untuk nilai tetap. 
Dalam penulisan angka, tanda ‘koma’ digunakan sebagai pemisah ribuan, sedangkan tanda ‘titik’ digunakan untuk pemisah desimal. Ini berlaku dalam hampir semua bahasa pemrograman komputer lainnya, seperti C, C++, PHP, dan Java

Deklarasi Variabel (var)


Variabel (var) merupakan penampung untuk nilai yang bisa berubah (tidak tetap). 

Deklarasi Fungsi (function)


Fungsi (function) dikenal dengan subprogram, karena bisa memecah alur program yang panjang menjadi fungsi-fungsi yang saling terpisah. Fungsi ini akan mengembalikan nilai akhir bertipe real.

Deklarasi Prosedur (Procedure)


Prosedur (Procedure) merupakan fungsi yang tidak mengembalikan nilai. Prosedur ini, di dalam pascal merupakan sesuatu yang unik, yang umumnya pada bahasa pemrograman lain tidak mengenal prosedur. Karena prosedure tidak mengembalikan nilai, maka langsung menampilkan hasilnya dengan writeln.


Bagian main program


Merupakan bagian atau kumpulan dari pernyataan atau kode program utama yang akan dikerjakan oleh program. Di sinilah dilakukan pemanggilan fungsi/prosedur (jika butuh), dan pembuatan alur kerja program. Bagian awal diawali dengan "Begin" dan diakhiri dengan "end.".


Isi Main Program (perintah dasar)


writeln dan write, digunakan untuk menulis data teks atau data dari variabel dan akan menampilkan teks pada output. Terletak didalam tanda kurung, dan diapit dengan tanda petik satu ('). Jika menggunakan variabel maka harus menyebut nama variabelnya dulu.

write, digunakan untuk menulis teks jika pada inputnya beda baris tapi tetap berada satu baris pada saat output. Sedangkan writeln, digunakan untuk menulis teks, jika inputnya beda baris dan outputnya juga beda baris. Lebih mudahnya writeln seperti enter sedangkan write tidak. Contoh:

1
2
3
4
5
6 7 8
begin
write('saya'); write('sedang');
write('belajar pascal');
writeln('saya sedang');
writeln('belajar pascal');
readln;
end.

Hasilnya
    saya sedang belajar pascal
    saya sedang
    belajar pascal

Read atau Readln digunakan untuk membaca data variabel yang di masukkan ke dalam program. 


Dari sini apakah sudah paham dengan apa yang saya maksud?. Oke kita beralih ke aturan penulisan pascal


Aturan Penulisan Pascal


Perbedaan Huruf besar kecil


Dalam penulisan kode program pascal tidak membedakan huruf besar dan kecil. Dalam hal ini dikenal dengan istilah case insensitive, artinya dalam penulisan kode programnya kita boleh menulisnya seperti ProgRam, WriTelN maupun ReadLN, semua dianggap sama. 

Penulisan Komentar dalam Pascal


Komentar (comment) merupakan kode program yang digunakan untuk memberikan keterangan/penjelasan untuk bagian programnya. Komentar tidak akan tampil pada output pada saat kita meng-run kode program. 

Untuk membuat komentar dalam pascal ada 3 cara, antara lain:
  • Komentar dengan tanda (* isi *).
  • Komentar dengan tanda { isi } seperti yang saya gunakan pada kode program di atas.
  • Komentar dengan tanda //, tidak perlu menggunakan 2 kali seperti untuk pembuka dan penutup di atas, hanya digunakan untuk satu kali saja pada awal. 

Untuk tanda "(* isi *)" dan "{ isi }" kita bisa menulis komentar pada beda baris selama belum ditentukan tanda penutupnya. sedangkan untuk komentar dengan tanda "//" digunakan untuk membuat komentar singkat ( satu baris saja).

komentar dengan tanda "//" sering digunakan, dalam pemrograman lain seperti C,C++, maupun PHP, tetapi tidak didukung oleh Turbo Pascal.


Penggunaan Whitespace ( Spasi )


Penggunaan spasi, tab, dan enter (baris baru). akan diabaikan oleh pascal. Contoh:

1
begin writeln('Saya sedang belajar pascal'); writeln('jangan di ganggu'); readln; end.

Dengan kode program diatas masih bisa di proses pascal selama setiap perintah masih ada tanda (;).


Pengertian Statement dalam Pascal


Definisi sederhana, Statement merupakan sebuah baris perintah yang bisa melakukan sebuah tindakan, seperti untuk menampilkan teks dilayar (saat output), meminta input, perulangan, percabangan program, dsb. Statement pascal harus diakhiri dengan tanda titik koma (;) (kecuali kondisi khusus). Contoh:
  • Writeln ('Hello World');
  • readln(var);
  • writeln(5+10);

Penulisannya tidak harus 1 baris 1 statement, seperti contoh pada bagian Whitespace tadi. Eror yang paling sering ditemukan biasanya kita lupa untuk memberi tanda titik koma (;), tanda petik satu (') pada bagian writeln/write ataupun pada penulisan perintah kode pascal seperti wrteln (tidak ada i) yang seharusnya writeln. Dan pada saat kita meng-run kode programnya akan muncul "Fatal: Syntax error, “;” expected” merupakan eror yang disebabkan kita lupa menutup atau salah penulisannya pada statement dalam kode pascal.

Compile failed

Dan Jika benar akan muncul seperti ini:

Compile Sukses


Syntax merupakan istilah pemrograman (aturan penulisan), jadi jika muncul kalimat Syntax eror, kemungkinan ada kesalahan pada penulisannya.


Pengertian Expression dalam pascal
 


Exspression merupakan kode program yang menghasilka suatu nilai, yang pada dasarnya masih bagian dari statement. Contoh:
  • 5+10;
  • 5/10;

Pengertian Identifer dalam Pascal


Identifer merupakan bagian statement yang merupakan "identitas" dari suatu program. Identitasnya antara lain:
  • Nama Program
  • Nama Fungsi
  • Nama Variabel
  • Nama Konstanta

Aturan Penulisannya sebagai berikut:
  • Kata pertama berupa huruf
  • Kata kedua dan seterusnya bisa huruf, angka, atau underscore"_".
  • Maksimal panjang penulisan perhuruf tergantung pada compiler yang digunakan. Ada yang 32 huruf, dan ada yang 63 huruf. Jika melebihi 63 ataupun 32 huruf maka yang akan ditulis sampai batasnya saja yang digunakan.
  • Penulisan Identifer tidak bisa menggunakan spasi dan tanda simbol seperti *, +, -, &, ^, %, $, #, atau @.

Comtoh penulisan identifer yang salah:
  • 7Buah: diawali dengan angka
  • 10-5: menggunakan simbol "-"
  • lebar persegi : menggunakan spasi

berikut penulisan identifer yang benar:
  • Nama_Pengguna
  • luas_persegi_panjang
  • PanjangPersegi

Reserved Word dan Predefined identifer


Reserved Word dan Predefined Identifier merupakan kata khusus yang digunakan internal dalam pascal, kita sebaiknya tidak menggunakan kata ini sebagai identifer.



Dibawah ini merupakan Predefined identifer dalam Turbo Pascal:


Cara Copas (Copy-Paste) Kode Program Pascal


Dalam pascal kita tidak bisa copas dengan CTRL+C dan CTRL+V, untuk meng-copynya kita perlu menggunakan tompol CTRL+Insert untuk copy dan SHIFT+Insert untuk paste. Sedangkan untuk menghapus kode program kita menggunakan CTRL+Delete.

Ataupun jika kalian ingin men-copy kode program pascal dari Windows/situs SyTeekno dan memastenya dalam Free Pascal / Turbo Pascal.


Untuk Free Pascal, cukup copy kode program dari dalam Windows (CTRL+C), kemudian buka Free Pascal, klik Edit lalu Paste from Windows.

Untuk Turbo Pascal kita terpaksa memaste kodenya dalam sebuah file dengan extension .pas menggunakan notepad (misalnya: kedalam folder ‘Belajar_Pascal’), kemudian buka secara manual dari dalam Turbo Pascal. Cukup ribet untuk Turbo Pascal, Jadi saya sarankan untuk menulis ulang dan juga agar lebih mengerti kegunaanya.

Sekian untuk pembahasan Struktur, Aturan dan Cara Penulisan Pascal. Dalam Postingan ini nanti akan saya buat rangkumannya agar bisa lebih memahaminya. Selanjutnya kita akan membahas tentang Pengertian Variabel. 
















Posting Komentar untuk "Materi Pascal #5 : Struktur, Aturan, dan Cara Penulisan Pascal"